Destinasi Ekowisata Jembatan Asmara Wisata Alternatif di Bekasi
Wajahbekasi.com , Kesadaran Masyarakat akan adanya Peluang ditempatnya tinggal semakin bertumbuh terutama di Bekasi, Baru-baru ini beberapa tempat wisata alternatif diresmikan diantaranya Taman Limo yang berada di desa jatiwangi cikarang barat,
Wisata Adventur Kawung 3 Bojong Rangkas yang berada di kp. Ciranggon, desa cipayung kecamatan cikarang timur kabupaten bekasi, Dan Ekowisata Mangrove Jembatan Asmara yang berada di Kp. Muarajaya Rt 001/ rw 001 desa pantai mekar kec.muaragembong kab.bekasi, serta beberapa lagi tempat wisata yang saat ini sedang hits dikalangan anak-anak muda, tapi kali ini kita akan bahas Destinasi Ekowisata Mangrove Jembatan Asmara yang ga kalah hits dengan Destinasi wisata disekitar Bekasi, Lokasi yang terletak di ujung Kabupaten Bekasi ini terbilang cukup unik karena wilayahnya dipesisir pantai yang dimiliki Kabupaten Bekasi.
Setiap harinya ada 200 pengunjung bahkan di hari libur atau weekend pengunjungnya bisa mencapai 500 orang, menurut ketua pengelola, Faujan (26) yang sekaligus juga menjadi Pemuda Pelopor Kabupaten Bekasi 2018 kategori Pariwisata.
Untuk bisa memasuki Destinasi Ekowisata Mangrove ini pengunjung harus membayar Rp. 8000 sebagai tiket memasuki kawasan wisata jembatan Asmara.
Saat ini Destinasi Ekowisata Jembatan Asmara dikelola oleh POKDARWIS CAB atau
kelompok sadar wisata citra alam bahari, yang terbentuk tahun 2016
Dan program tracking berjalan tanggal 28 desember 2017 saat ini sudah 200 meter jembatan yang sudah dibangun memanjang dengan tempat istirahat dan berfoto.
Banyak Hal yang bisa kita lakukan ketika sampai di tempat ini tentu saja selain ber-selfie atau wefie bersama teman-teman
Ada Dermaga love yg langsung menghadap laut pas ketika sunset yang semakin menambah romantis suasana. Ada menara mercusuar dan tempat pelelangan ikan jadi bisa sekalian beli oleh-oleh ikan segar, dan Banyak aneka burung disekitar area mangrove kalo sedang beruntung kita dapat melihat satwa endemik lutung jawa yang populasinya terus menurun di Bekasi.
Rencananya Sesuai plan target panjang trekking 800 Meter dan akan ditambahkan aneka macam permainan edukasi disekitar kawasan ekowisata mangrove, pengelola berharap Semoga ekowisata mangrove terus berkembang dan dapat maju pesat, sehinnga bisa dinikmati oleh setiap pengunjung yg datang dan dapat dikenal sampai mancanegara.( Idin)