Rabu, 7 Mei 2022

Header Ads

BAHAYA NARKOTIKA DAN OBAT KERAS BAGI REMAJA

BAHAYA NARKOTIKA DAN OBAT OBAT BAGI REMAJA

BAYU UMARA MAHASISWA STEI SEBI

DGW-Cara-Menyembuhkan-Pecandu-Narkoba-Secara-Alami

Narkotika dan obat obatan terlarang  merupakan zat aktif yang jika di konsumsi  tanpa aturan Dan dosis yang sesuai dapat membahayakan kesehatan  

narkotika adalah zat atau obat yang berasal Dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis  maupun maupun semi sintetis yang mengilangkan  Rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan yang di bedakan ke dalam  golongan golongan Sebagaimana terlampir dalam undang undang  atau yang kemudian  ditetapkan dengan keputusan Mentri kesehatan. 

kandungan yang  terdapat pada narkoba tersebut memang bisa  memberikan dampak yang buruk bagi kesehatan manusia jika di salahgunakan 

menurut UU tentang narkotika jenisnya di bagi menjadi 3 golongan berdasarkan pada risiko ketergantugan narkotika golongan pertama Seperti ganja opium,dan tanaman koka sangat berbahaya jika di konsumsi karena berisiko tinggi menimbulkan efek kencanduan. 

Narkotika golongan dua bisa dimanfaatkan untuk pengobatan asalkan sesuai dengan resep dokter.jenis  dari golongan ini kurang lebih ada 85 jenis, beberapa diantaranya seperti morfin , Afaprodina , dan lain lain golongan dua juga berpotensi tinggi menimbulkan ketergantungan. 

Narkotika golongan 3 memiliki risiko ketergantungan  yang cukup ringan dan banyak di manfaatkan untuk pengobatan serta terapi . 
Narkotika merupakan zat atau obat obatan yang bahaya bagi remaja yang berakibat kencanduan bagi yang mengkosumsinya dan berakibat merusak saraf otak dan bahaya bagi kesehatan seseorang yang mengkosumsinya. 

Itulah bertapa penting nya bagi orang tua untuk memperhatikan anaknya dalam pergaulan di lingkungan sekitar dan tetap mengawasinya jangan sampai salah pergaulan  kebanyakan anak remaja  cenderung mengikuti apa yang teman teman mereka lakukan  jangan sampai orang tua tidak tau yang anaknya berbuat yang tidak tidak.

sering kalih anak remaja yang tidak di awasi sama orang tuanya dan sering keluar malam berakibat patal takutnya terjerumus narkoba dan memakai obat obatan seperti tramadol, exsimer dan lain lain dan bisa berakibat kecanduan 

maka hal itu harus di cegah dengan hal yang positif seperti tanamkan nilai nilai agama dan tingkatkan keimanan dalam diri sendiri biar supaya mencegah diri segala bentuk aktivitas negatif salah satunya penyalahgunaan obat obatan yang terlang berakibat merugikan diri sendiri .


Peredaran narkoba di kalangan remaja  makin parah. Sekitar 4,7 persen pengguna narkoba adalah pelajar dan mahasiswa . badan narkotika nasional (BNN) mengakui pengaruh narkoba  telah merabah ke berbagai kalangan. 

Berdarsarkan survei  BNN, penggunaan narkoba tercatat sebanyak  53.405 total tersangka kasus narkoba di Indonesia per bulan juni 2022 adalah pelajar dan mahasiswa .

Para pencandu narkoba itu pada umumnya berusia  11 sampai 24 tahun. Artinya di usia pelajar atau usia produktif .kerena itu orang tua harus sangat berperan penting dengan memberikan kasih sayang dan perhatian kepada anaknya.

maka orang  tua harus menjadi temen diskusi  apapun yang di sampaikan anak, anak perlu di ajak berdialog secara lebih terbuka dan orang tua harus mendengarkan curhatan anak maupun berita baik ataupun berita buruk dan orang tua harus memberika support kepada anaknya.