Aisyah Kini Sekolah Lagi

Baca Juga

Minggu, 4 Oktober 2015. Aisyah (16) adalah salah satu lulusan SMP Terbuka Samuderajaya Tarumajaya yang belakangan ramai diperbincangkan di jejaring sosial Facebook karena tidak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA/Aliyah terkait faktor tidak adanya biaya. Postingan yang berawal dari keprihatinan Kepala Sekolah SMP Terbuka atas nasib alumninya tersebut juga dikomentari oleh Bupati Neneng dan banyak pengguna facebook yang rata-rata warga Bekasi.

"Saya menulis tentang Aisyah di facebook karena saya sudah tidak tahu kemana saya ungkapkan keprihatinan saya, dengan menulisnya saya berharap semoga ada pihak yang peduli dan mau membantu Aisyah dan anak-anak berprestasi lainnya di Bekasi ini" lanjutnya menjelaskan kepada crew Wajah Bekasi mengenai motivasi statusnya di facebook.

"Aisyah adalah salah satu dari alumni yang berprestasi, sangat sayang jika yang bersangkutan tidak dapat melanjutkan pendidikannya, dia adalah siswa ke-7 dari total 18 lulusan SMP Terbuka tahun ini yang akhirnya dapat melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi." Ungkap Adi Supriyadi (40) Kepala Sekolah SMP Terbuka.

Saat ini bantuan yang datang dari berbagai pihak telah berhasil membuat Aisyah melanjutkan sekolahnya, kini Aisyah tercatat sebagai salah satu santri di Madrasah Aliyah (MA) Darul Amal Babelan.

Aisyah

Bantuan lainnya dari berbagai pihak terus berdatangan untuk memastikan Aisyah dapat melanjutkan pendidikannya dengan tanpa khawatir akan keperluan buku dan lainnya salah satunya dari komunitas Suckit Stuff bersama komunitas lain yang tergabung dalam Bekasi Collective Control Social blusukan ke Kampung Tambun 3 bagian Desa Samuderajaya Kec. Tarumajaya Kab. Bekasi. Komunitas yang memiliki moto: Belajar Bersama Untuk Peka ini singgah ke sebuah gubug pinggir sawah untuk memberikan donasi dana pendidikan kepada Aisyah, seorang siswi Madrasah Aliyah (MA) Darul Amal Buni Bakti Babelan.

Aisyah adalah potret nyata betapa pendidikan yang layak masih sulit didapat oleh warga yang berkekurangan khususnya di Kabupaten Bekasi.

"Alhamdulillah, saya sangat berterimakasih atas perhatian dan bantuan dari segala pihak, insya Allah saya akan berusaha sebaik mungkin dan tidak menyia-nyiakan semua kebaikan para relawan dan donatur" ungkap Aisyah yang kadang terisak menceritakan keadaan diri dan keluarganya.